12 Jul 2015

Bertemunya Kembali Tanggal Kelahiran


Syahrir Hakim (Pemilik Blog)
Oleh Syahrir Hakim

Alhamdulillah, hari Kamis, 9 Juli 2015 bertemu kembali tanggal kelahiran saya dalam bulan Ramadan ini. Ini artinya usia yang dipinjamkan Allah SWTdi tahun berkurang lg 1 tahun. Semoga dengan sisa2 usia saya ini dpt lebih bermanfaat bagi orang lain, keluarga, dan diri saya sendiri. 

Buat teman2 sosmed yg telah mengirimkan doax, sy ucapkan terima kasih, semoga menjadi berkah bagi kita semua dan tetap mendapatkan lindungan dari Allah SWT, Amin

Malam itu sekitar pukul 00.05 Wita, ketika sy buka FB, ternyata salah seorang teman FB P Aswadi Thalib mengirimkan ucapan selamat ultah ke kronologi FB saya. Dari situlah baru saya ingat kalau angka usia saya bertambah.

Ucapan selamat dari teman-teman lain pun susul menyusul, seolah saling mengejar masuk ke kronologi FB saya dini hari itu. Pagi hingga sore hari kiriman ucapan dan doa masih terus mengalir. Hampir semua teman FB yang menyebar di nusantara ini mengirimkan ucapan dan doa yang bervariasi.

Sementara membaca lalu membalas ucapan dan doa teman-teman, suara berdentang susul menyusul. Pertanda ada berita baru masuk ke BBM. Benar, Dirut PARE POS HM Harun Hamu dan teman-teman lainnya juga mengirimkan ucapan selamat dan doanya. Sejumlah pesan bernada lucu dikirim teman dalam BBM.

Dalam daftar pembawa buka puasa di kantor, giliran saya Kamis, 9 Juli. Jauh-jauh hari sebelum hari H, teman-teman berpesan agar pempek Palembang saja yang dibawa. Malah ada usul untuk buka puasanya nanti di gedung Kuliner saja. Kebetulan di sana ada los penpualan pempek palembang milik istri saya.

Kamis pagi masuk kantor, saya disambut Dirut HM Harun Hamu dan sejumlah teman yang sedang rapat koordinasi panitia bukber. Bukber yang dilaksanakan Sabtu, 11 Juli itu merupakan bukber terbanyak dan terpanjang. Karena pesertanya sebanyak 3.000 orang akan duduk di sepanjang tanggul pantai Mattirotasi. Dari titik nol hingga Taman Mattirotasi.

Hampir setiap ultah saya tidak pernah direncanakan. Karena memang saya tidak punya tradisi yang demikian. Itupun bagi saya menyebut bertemu tanggal kelahiran di bulan dan tahun tersebut. Bukan istilah ultah. Jadi jangan harap ada acara yang di dalamnya terdapat kue tar dilengkapi lilin dan sebagainya. (**)

0 komentar:

Posting Komentar