13 Apr 2017

Panggilan ke Baitullah (4)


Calon Jemaah Umrah Bertolak ke Madinah

HARI Rabu, 12 April 2017 sejumlah calon jemaah umrah Al Buruj bertolak dari Makassar ke Madinah, pukul 13.15 Wita dengan menumpang Saudi Airlines.

Sebelumnya, sambil menunggu naik ke pesawat, sejumlah calon jemaah umrah Al Buruj menunaikan salat Duhur dengan Jama' takdim Asar di masjid Bandara Hasanuddin.

Sejak pagi pukul 10.00 calon jemaah umrah Al Buruj mulai berdatangan satu per satu di Bandara. Petugas Al Buruj membagikan bantal berwarna hitam berlogo Al Buruj kepada setiap calon jemaah untuk digunakan di dalam pesawat. Selain itu ada juga pin Al Buruj yang disematkan di baju bagian dada.

Sekitar pukul 11.45 Wita, pembagian paspor ID Card dilakukan. Satu per satu calon jemaah diberikan paspor dan dikalungi ID Card. Kemudian calon jemaah berkumpul untuk mendengarkan tausiah dari pimpinan rombongan dan pembimbing umrah Ustaz Muhammad Ikhwan Jalil Lc MA.

"Para jemaah Umrah Al Buruj diharap kesabarannya, karena pesawat yang kita tumpangi akan menempuh perjalanan selama kurang lebih 10 jam lamanya," kata Ustaz Ikhwan.

Sehari sebelum pemberangkatan, para jemaah umrah melakukan persiapan dengan menyetor koper bagasi. Sebagian calon jemaah, maupun keluarganya sudah menyetor koper bagasi. Penyetoran itu dilakukan di Kantor Al Buruj, Jalan Boulevard, Makassar.

Sebagian lagi akan menyetor kopernya di Bandara Internasional Hasanuddin, hari ini, Rabu, 12 April 2017. Bersamaan kehadiran calon jemaah di bandara. Ketika menyetor koper di Kantor Al Buruj, saya sempat berbincang dengan Presiden Direktur (Presdir), H Muh Wadih MA didampingi Menejer Operasional Suryadin Tosin SIP MM.

Menurut H Muh Wadih MA, pihaknya sudah siap memberangkatkan calon jemaah umrah, hari ini Rabu, 12 April. Dalam bulan ini, Al Buruj sudah 4 kali memberangkatkan dalam jumlah ratusan calon jemaah.

Masalah pelayanan, pihaknya senantiasa memberikan yang terbaik bagi calon jemaah. Baik persiapan keberangkatan, maupun pada saat pemulangan ke tanah air. Meskipun dalam pelayanan kami tetap menerapkan standar SOP Al Buruj, tetapi terkadang terjadi hal-hal teknis yang tidak bisa dihindari.

Wadih mencontohkan calon jemaah yang membawa keluarga tetapi tidak duduk sederet dengan keluarganya. Mereka biasanya meminta untuk diberikan kebijakan agar bisa duduk berdekatan dengan keluarganya.

"Karena peraturan itu keluar dari pihak penerbangan, ya harus disesuaikan. Nah, ketika calon jemaah masing-masing sudah duduk, baru bisa diatur kembali," kata Presdir Al Buruj itu.

Presdir itu meminta agar calon jemaah sudah berada di bandara selambat-lambatnya pukul 12.00 Wita. Sebelum pemberangkatan, petugas Al Buruj akan melakukan breefing pemantapan persiapan untuk naik ke pesawat. "Pesawat akan take of pukul 15.00 Wita," ujarnya.

Selama perjalanan dalam pesawat, akan dilakukan tausiah. H Wadih menyebutkan, dua pembimbing akan mendampingi para jemaah nanti. Ustaz Abd Jalil Lc MM yang bergabung bersama calon jemaah. Sedangkan Ustaz Kholil standby di Saudia Arabia.

Sementara Manajer Operasional Al Buruj Suryadin Tosin SIP MM menekankan kepada para calon jemaah agar tetap menjaga kesehatan.

"Bawalah obat-obatan pribadi terutama vitamin yang dibutuhkan agar badan tetap fit dalam melaksanakan ibadah," tutur Yadin. (**)

0 komentar:

Posting Komentar